Senin, 16 Januari 2012

Teori Patricia Benner


FROM NOVICE TO EXPERT:
EXELLENCE AND POWER IN CLINICAL NURSING PRACTICE
Patricia Benner

A.    TINJAUAN KONSEP
Teori “From Novice To Expert”  yang dikembangkan oleh Patricia Benner diadaptasi dari “Model Dreyfus” yang dikemukakan oleh Hubert Dreyfus dan Stuart Dreyfus. Teori From Novice to Expert menjelaskan 5 tingkat/tahap akuisisi peran dan perkembangan profesi meliputi: (1) Novice, (2) Advance Beginner, (3) competent, (4) proficient, dan (5) expert.
1.      Novice
Ø  Seseorang tanpa latar belakang pengalaman pada situasinya.
Ø  Perintah yang jelas dan atribut yang obyektif harus diberikan untuk memandu penampilannya.
Ø  Di sini sulit untuk melihat situasi yang relevan dan irrelevan.
Ø  Secara umum level ini diaplikasikan untuk mahasiswa keperawatan, tetapi Benner bisa mengklasifikasikan perawat pada level yang lebih tinggi ke novice jika ditempatkan pada area atau situasi yang tidak familiar dengannya.
2.      Advance Beginner
Ø  Ketika seseorang menunjukkan penampilan mengatasi masalah yang dapat diterima pada situasi nyata.
Ø  Advance beginner mempunyai pengalaman yang cukup untuk memegang suatu situasi.
Ø  Kecuali atribut dan ciri-ciri, aspek tidak dapat dilihat secara lengkap karena membutuhkan pengalaman yang didasarkan pada pengakuan dalam konteks situasi.
Ø  Fungsi perawat pada situasi ini dipandu dengan aturan dan orientasi pada penyelesaian tugas. Mereka akan kesulitan memegang pasien tertentu pada situasi yang memerlukan perspektif lebih luas.
Ø  Situasi klinis ditunjukkan oleh perawat pada level advance beginner sebagai ujian terhadap kemampuannya dan permintaan terhadap situasi pada pasien yang membutuhkan dan responnya.
Ø  Advance beginner mempunyai responsibilitas yang lebih besar untuk melakukan manajemen asuhan pada pasien, sebelumnya mereka mempunyai lebih banyak pengalaman. Benner menempatkan perawat yang baru lulus pada tahap ini.
3.      Competent
Ø  Menyelesaikan pembelajaran dari situasi praktik aktual dengan mengikuti kegiatan yang lain, advance beginner akan menjadi competent.
Ø  Tahap competent dari model Dreyfus ditandai dengan kemampuan mempertimbangkan dan membuat perencanaan yang diperlkan untuk suatu situasi dan sudah dapat dilepaskan.
Ø  Konsisten, kemampuan memprediksi, dan manajemen waktu adalah penampilan pada tahap competent.
Ø  Perawat competent dapat menunjukkan reponsibilitas yang lebih pada respon pasien, lebih realistik dan dapat menampilkan kemampuan kritis pada dirinya.
Ø  Tingkat competent adalah tingkatan yang penting dalam pembelajaran klinis, karena pengajar harus mengembangkan pola terhadap elemen atau situasi yang memerlukan perhatian yang dapat diabaikan.
4.      Proficient
Ø  Perawat pada tahap ini menunjukkan kemampuan baru untuk melihat perubahan yang relevan pada situasi, meliputi pengakuan dan mengimplementasikan respon keterampilan dari situasi yang dikembangkan.
Ø  Mereka akan mendemonstrasikan peningkatan percaya diri pada pengetahuan dan keterampilannya.
Ø  Pada tingkatan ini mereka banyak terlibat dengan keluarga dan pasien.
5.      Expert
Ø  Pada tingkatan ini perawat expert mempunyai pegangan intuitiv dari situasi yang terjadi sehingga mampu mengidentifikasi area dari masalah tanpa kehilangan pertimbangan waktu untuk membuat diagnosa alternatif dan penyelesaian.
Ø  Perubahan kualitatif pada pada expert adalah “mengetahui pasien” yang berarti mengetahui tipe pola respon dan mengetahui pasien sebagai manusia.
Ø  Aspek kunci pada perawat expert adalah:
ü  Menunjukkan pegangan klins dan sumber praktis
ü  Mewujudkan proses know-how
ü  Melihat gambaran yang luas
ü  Melihat yang tidak diharapkan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar